Perbedaan Kegiatan Pengembangan Berbasis Bidang Pengembangan
dan Berbasis Multiple Intelligences
Kegiatan
pengembangan berbasis pengembangan bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan
dan keterampilan anak dalam semua wilayah perkembangan, dengan memperhatikan
perbedaan kemampuan, tahap perkembangan, minat, dan gaya belajar anak.
Kegiatan
dan konstruksi didesain untuk mengembangkan kepercayaan diri anak, rasa
kompeten, sikap positif belajar, dengan memperhatikan dan mewadahi perbedaan
tahap kemampuan, perkembangan, serta gaya belajar anak.
Pendidik
mengarahkan keterlibatan anak dalam proyek dan permainan serta memperkaya
pengalaman belajar anak dengan cara (a) mengembangkan ide anak, (b) menanggapi
pertanyaan mereka, terlibat dalam percakapan mereka, (c) memberikan tantangan
bagi pemikiran mereka.
Kegiatan
pengembangan Multiple Intelligences difokuskan
pada muncul dan mencuatnya setiap indikator kecerdasan, dimana indikator
tersebut akan semakin kuat apabila dimunculkan (dalam arti digunakan) untuk
mengatasi masalah tertentu atau menciptakan sesuatu yang sesuai.
Kegiatan
pengembangan Multiple Intelligences didesain
untuk merangsang tumbuh dan berkembangnya indikator 9 kecerdasan, mengembangkan
cara-cara menemukan kecerdasan setiap anak, membantu anak menemukan cara belajar
yang paling tepat dan menunjukkan kecerdasan mereka dalam setiap aktifitas
belajar.
Strategi
pengembangan dibuat berbeda dari waktu ke waktu demi mewadahi perbedaan
kecenderungan anak. Strategi ini bermaksud memberi kesempatan agar setiap
indikator kecerdasan muncul secara kuat dan aktif.
Setiap
tema kegiatan menyediakan 9 kegiatan sesuai kecenderungan kecerdasan anak,
sehingga ada semacam pembagian tugas dalam setiap kegiatan, dan pemaduan
kegiatan dan indikator kecerdasan.
Pengembangan
berdasarkan bidang pengembangan dan multiple
Intelligences memiliki gayutan. Setiap kecerdasan memiliki padanan dalam
aspek perkembangan meskipun tidak berkorespondensi satu lawan satu.
No comments:
Post a Comment