Pengetahuan
Dasar dan Keterampilan Musik
Media musik: bunyi dan diam.
Musik dibangun atas unsur-unsur musik yaitu ritme, melodi, harmoni, tekstur,
dan bentuk.
Unsur-unsur
dibungkus oleh kualitas berupa warna bunyi dan kekuatan bunyi. Definisi musik adalah:
1. pesona jiwa, alat membuat gembira,
sedih, semangat, susah, dan penuh pengharapan.
2. seolah-olah mengangkat pikiran dan
ingatan melambung tinggi.
3. emosi melampaui diri seperti gelombang
di laut lepas.
Bunyi-bunyi
dalam musik mengandung faktor waktu, ruang dan tenaga. Adapun jenis musik
ditinjau dari:
1. Sumber
1. Vokal
1. Tunggal
2. Paduan Suara
2. Instrumen
2. Gagasan Proses Penciptaan
1. Seni untuk seni keindahan
2. Programatis
3. Tatanan Masyarakat
1. Istana, Klasik
2. Tradisional. Rakyat
4. Fungsi
1. Sakral
2. Sekuler
1. Hiburan
2. Upacara
3. Tontonan
4. Pengetahuan
5. Penyembahan
3. Pendidikan
1. Meningkatkan berbagai Kemampuan atau
Kecerdasan
Pengetahuan
Dasar Musik
Musik
memiliki tata bahasa, ilmu kalimat, dan retorik. Namun musik berbeda dengan
bahasa. Elemen “kata” pada bahasa adalah materi yang konkret yang memiliki
makna yang tetap, sedangkan “nada” pada musik bersifat absurd dan hanya
bermakna ketika dia berada di antara nada-nada yang lainnya. Fungsi yang
dimilikinya sangat besar dalam kehidupan manusia, seperti sebagai bagian dari
kegiatan ritual keagamaan, sebagai media hiburan, pendidikan, dan kesehatan.
Musik
dibangun oleh elemen-elemen bunyi, melodi, ritme, harmoni, dan ekspresi. Bunyi
itu sendiri terdiri dari pitch yang berhubungan dengan jangka waktu, nada-nada,
intensitas yang berhubungan dengan kekuatan bunyi atau nada. Intensitas ini
sering pula disebut sebagai bagian dari ekspresi musik yakni sebagai unsur
dinamik. Satu lagi unsur bunyi yakni timbre atau warna nada/suara yang
berkaitan dengan kualitas bunyi yang dihasilkan yang berhubungan dengan jenis
materi dan teknik dihasilkannya suara.
Elemen
ritmik terdiri dari beat, meter, dan pola-pola irama. Beat terkait dengan
ketukan teratur yang melatarbelakangi irama lagu. Meter berkaitan dengan pola
beat yang bertekanan yang berulang-ulang.
Elemen
melodi pada musik berkaitan dengan unsur gerak maju melodi, wilayah nada,
ukuran, tempo dan ritmik, kontur melodi. Gerak berpindah dari satu nada ke nada
yang lain dalam sebuah lagu dikenal dengan gerak maju melodi yang dibatasi oleh
wilayah nada yang berhubungan dengan picth nada yang tertingi dan terendah
dalam lagu tersebut. Lagu anak usia TK biasanya memiliki panjang melodi yang
terbatas, sekitar 6-12 birama.
Hal ini
sesuai dengan kemampuan dan perkembangan anak. Begitu pula dengan kontur
melodinya. Pada umumnya berkontur landai dan sesekali ada loncatan nada.
Sementara
unsur harmoni dan ekspresi dalam lagu anak TK, tidaklah terlalu tampak. Namun
untuk pengetahuan guru TK, pengetahuan tentang harmoni akan sangat membantu
dalam mengembangkan metode seni di
sekolah. Unsur harmoni terdiri dari akor, tonalitas, tangga nada, dan interval.
Sebagai guru
TK, anda tidak dianjurkan untuk mengajarkan materi ini, namun anda sangat
dianjurkan untuk memahaminya, karena pengetahuan ini akan membantu anda sebagai
guru TK mengapresiasi lebih awal akan lagu-lagu anak yang akan dipilih menjadi
lagu model di kelas.
Bernyanyi
Medium musik pertama yang
dimiliki manusia diduga adalah bernyanyi. Suara manusia diperkirakan merupakan
medium musikal yang mendasari medium-medium musik lainnya. Musik
vokal/bernyanyi memiliki ekspresi yang peling natural, komunikasi yang paling
langsung dan merupakan kehalusan dari gambaran perasaan/emosi dan musik, serta
kualitas kemanusiaan secara umum, karena vokal berasal dari tubuh si
penyanyinya sendiri.
Bernyanyi
merupakan suatu bagian yang penting dalam pengembangan diri anak. Dalam
bernyanyi, anak-anak akan dapat mengekspresikan apa yang dirasakan, dipikirkan,
diimpikan secara pribadi, dan melalui bernyanyilah anak akan bersentuhan dengan
sesuatu yang indah. Dengan demikian ada 2 hal yang perlu menjadi perhatian
guru, yakni bagaimana memperkenalkan bernyanyi pada anak dan apa serta kapan
mereka bernyanyi.
Dalam
menentukan kapan akan dilakukan kegiatan bernyanyi perlu diperhatikan waktu dan
durasi kegiatan tersebut. Penempatan mata acara bernyanyi bersama sebaiknya
perlu diperhatikan jenis mata acara sebelum dan sesudahnya. Pemilihan durasi
atau waktu yang diperlukan untuk bernyanyi bersama kita perlu memperhatikan faktor
tingkat usia dan kemampuan fisik anak. Selain itu, kita juga perlu
memperhatikan hal-hal lain, seperti
posisi dan format bernyanyi, serta alat musik yang akan digunakan.
Warna suara
anak-anak biasanya tinggi, ringan dan melengking. Karakter suara ini harus
disesuaikan dengan lagu-lagu anak. Kualitas suara anak tergantung pada
faktor-faktor seperti pengalaman musikal, struktur dan perkembangan fisik anak,
serta contoh-contoh nyanyian yang pernah didengar mereka.
Bernyanyi
yang benar tidaklah sesederhana yang dipikirkan. Menyuarakan notasi dalam
bentuk teks lagu, bernafas, melembutkan dan mengeraskan volume, berusaha
mengekspresikan dengan gerak tubuh, lalu selesai. Dalam bernyanyi ada
teknik-teknik yang harus dikuasai sehingga suara yang dihasilkan adalah suara
“orang bernyanyi”. Beberapa teknik yang perlu dikuasai adalah pembentukan dan
olah suara, pernafasan, pengucapan, penguatan resonansi, vokalisasi, dan
penjiwaan.
Keterampilan
Bermain Musik
Pengimitasian
alat musik dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada anak didik dan guru
dalam mengeksplorasi berbagai sumber bunyi instrumen dengan menggunakan
bahan-bahan yang mudah diperoleh dari lingkungan sekitar kita. Selain itu
dengan mengimitasi bunyi instrumen guru dan anak didik akan memperoleh beberapa
alat musik sederhana yang mungkin sulit diperoleh di tempat mengajar kita.
Melalui pengimitasian alat musik, anak didik dan guru memperoleh kesempatan
mengkreasikan instrumen musik dan bermain bersama.
Namun
demikian tetap sekolah harus memiliki beberapa instrumen yang wajib dimiliki
untuk keperluan pembelajaran di kelas terutama berdasarkan jenis alat musik
seperti instrumen melodis dan ritmis, dan alat musik berdasarkan karakter
suaranya.
Dalam
mempelajari alat musik berbilah, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah
organologi alat musiknya. Selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah teknik
penjarian dan teknik meniup.
Alat musik
tiup memerlukan penguasaan pernafasan yang bagus agar dihasilkan nada-nada yang
standar tidak berubah selain menguasai teknik penjariannya. Teknik
menyelaraskan perlu juga dikuasai agar guru dapat menyesuaikan pitch alat musik
dengan picth suara anak didik.
Sementara
untuk mempelajari alat musik petik, pertama-tama kita harus mengetahui betul
teknik penjarian agar dihasilkan nada-nada yang harmonis. Ada 2 teknik memetik
gitar, yakni dipetik secara bersamaan dan petikan satu persatu dawai gitar.
No comments:
Post a Comment