Wednesday, June 29, 2016

Cara mengembangkan Kecerdasan Kinestetik pada Anak Usia Dini

Cara mengembangkan Kecerdasan Kinestetik pada Anak Usia Dini
            
            Kecerdasan kinestetik pada anak usia dini dapat dikembangkan dengan berbagai cara, meliputi bermain, menari, berolah raga, jalan berirama, lari merangkak, kolase, permainan berpasangan, lomba ketahanan fisik, dan sentuh-tebak.
            Kemampuan koordinasi tubuh dirangsang melalui kegiatan bersepeda dengan penghalang, menangkap bola memantul, dan lomba mengancingkan.
            Keseimbangan tubuh dirangsang dengan permainan berdiri di atas kaleng, berdiri satu kaki, dan menbawa kelereng.
            Kecakapan motorik halus dirangsang dengan berbagai kegiatan yang menekankan kemampuan menangani benda-benda, membuat bentuk tertentu, seperti kolase, mencocok, menebalkan dan menyalin, meronce, serta menata.
            Kegiatan yang disarankan untuk mengembangkan kekuatan fisik anak adalah panjat tali, melompat, bergelantung, jalan duduk.
            Kelenturan dirangsang dengan kegiatan menari, menirukan gerak, dan menciptakan gerak.
            Kecepatan dan ketangkasan gerak dapat dirangsang dengan berbagai kegiatan, antara lain berlari dan menangkis, sedang daya tahan dirangsang dengan berenang dan memanjat.

            Kepekaan sentuhan dirangsang dengan kegiatan yang terkait dengan halus-kasar, basah-kering, dan panas dingin.

No comments:

Post a Comment